NFT Crypto Punk yang Terjual Mahal Awal Tahun 2023
Harga dan volume perdagangan Non-fungible token (NFT) turun drastis imbas dari crypto winter yang menghantam pasar tahun ini. Meski demikian, NFT CryptoPunk masih mencatat penjualan yang fantastis.
Pada awal tahun 2023 ini, tepatnya pada tanggal 4 Januari pukul 1.36 PM CryptoPunk #4608 berhasil terjual seharga 199 ETH atau sekitar $251.458,39 jika dirupiahkan sekitar Rp. 3.924.586.530,25 (Rp. 39 miliar).
Namun, karena harga ETH berfluktuasi, nilai fiat NFT ini sangat bervariasi. Misalnya, saat CryptoPunk #4156 terjual 2.500 ETH pada Desember 2021, harganya bernilai US$ 10,25 juta (Rp 153 miliar) saat itu. Sementara saat CryptoPunk #5577 terjual 2.500 ETH pada Februari tahun lalu, nilainya saat itu US$ 7,7 juta (Rp 115 miliar).
NFT CryptoPunks yang mencetak rekor tertinggi penjualan adalah CryptoPunk #5822, yang terjual 8.000 ETH pada Februari lalu atau sekitar US$ 23,7 juta (Rp 356 miliar) pada saat itu. Pembelinya adalah CEO startup blockchain Chain, Deepak Thapliyal.
CryptoPunk #4464 dibeli oleh seorang pseudonymous yang juga pendiri Nouns. Tidak diketahui siapa orangnya, tetapi wallet orang tersebut juga memiliki 25 NFT CryptoPunks lain dan telah menghabiskan 3.600 ETH untuk membeli semua itu.
NFT merupakan token yang menunjukkan kepemilikan sebuah item, seperti avatar, karya seni, dan juga item video game. Pasar NFT sempat melonjak pada 2021 dengan volume perdagangan US$ 25 miliar. Namun volumenya mulai menurun tajam sejak awal Mei lalu seiring dengan jatuhnya pasar kripto.
CryptoPunks adalah salah satu proyek NFT yang paling sukses dan mahal. Dirilis pada 2017 oleh Larva Labs, proyek yang ada di jaringan Etherum ini kini telah menghasilkan volume perdagangan lebih dari US$ 23 miliar (Rp 345 triliun) di pasar sekunder.
Post a Comment for "NFT Crypto Punk yang Terjual Mahal Awal Tahun 2023"